Korset adalah salah satu  alat  yang bisa menyiksa diri dan terkenal  dapat menyebabkan sakit di  tubuh.  Tapi barang ini tetap saja disukai  oleh banyak perempuan,  bahkan kini  beberapa laki-laki juga ada yang  menggunakan korset.
Penggunaan   korset memang memiliki manfaat estetika bagi yang  memakainya, seperti   pinggang yang lebih kecil, postur tubuh yang lebih  baik, pinggul dan   payudara akan terlihat lebih berisi serta mengurangi  ukuran pinggang.
Saking   dipercaya bisa membuat bentuk tubuh lebih baik, korset telah  menjadi   industri yang menguntungkan dan terus diproduksi dengan  berbagai macam   khasiat seperti untuk memperbaiki bentuk tubuh atau  untuk wanita  setelah  melahirkan.
Dikutip dari BBC, Jumat  (6/8/2010) masalah  yang sering terjadi  adalah seseorang kadang  melupakan efek buruk yang  mungkin ditimbulkan  demi sebuah tren mode.
Seiring  berjalannya  waktu, pemakaian korset membuat otot-otot punggung  bagian  bawah dipaksa  untuk turut memberikan dukungan tambahan dan  diperparah  dengan ketatnya  korset yang digunakan. Hal ini tentu saja  membuat  tulang belakang  berhenti tumbuh karena tidak mendapatkan  dukungan yang  cukup.
Beberapa  cerita mengerikan tentang korset mungkin  pernah didengar  masyarakat,  seperti seorang gadis meninggal karena  sesak napas atau ada  yang hatinya  tertusuk oleh tulang rusuk sendiri.  Namun masih sulit  dipastikan apakah  hal tersebut memang benar-benar  akibat penggunaan  korset atau tidak.
Jika  menggunakan  korset dalam jangka waktu lama maka bisa menimbulkan   risiko. Diduga  salah satu risiko yang parah akibat penggunaan korset   yang tidak tepat  adalah chlorosisgreensickness)  dengan  ciri kulit  putih kehijauan yang diakibatkan adanya gangguan pada   empedu. Selain  itu korset juga menimbulkan rasa tidak nyaman dan sakit   pada bagian  perut. (
Beberapa risiko serius lainnya juga mungkin  terjadi, terutama jika penggunaannya dalam jangka waktu lama dan  berkepanjangan.
Biasanya risiko yang muncul ditandai  dengan:
- Terjadinya penurunan otot perut.
- Pergeseran dan terganggunya dinding perut.
- Usus bisa tertekan.
- Terjadinya kompresi terhadap rongga dada yang dapat mempengaruhi lambung dan hati.
- Penurunan kapasitas paru-paru.
- Kelainan bentuk fisik, misalnya tekanan yang terjadi pada perut bisa menyebabkan benjolan di perut.
Hal  yang paling penting untuk diingat  sebelum menggunakan korset adalah   pilihlah yang sesuai dengan ukuran  tubuh, usahakan untuk   mengistirahatkan tubuh atau melakukan peregangan  setiap penggunaan   korset beberapa jam.
Berlatihlah mengatur napas  pendek  agar asupan oksigen tidak berkurang,  karena asupan oksigen yang  kurang  nantinya dapat mempengaruhi fungsi  dari jaringan atau organ.
(kesehatan wanita)
(kesehatan wanita)