Seekor anjing kecil mungil sedang berjalan-jalan di peternakan milik tuannya,
ketika dia mendekati kuda itu, didengarkannya binatang besar itu berkata
" Hai anjing kecil kamu masih baru disini ya?, nanti kamu akan tau betapa sayangnya tuanku kepadaku, karena aku biasa membantu tuanku untuk menarik pedatinya untuk membawa hasil panenannya ke sawah,
sedangkan kamu... apa yang bisa kamu sumbangkan untuk tuan kita ? "
Mendengar perkataan kuda itu, si anjing kecil merasa sedih,
kemudian dia mendengar sapi berkata pula, "betul... dan perlu kamu tahu bahwa nyonya sangat sayang padaku, karena aku selalu memberi susu segar dan keju kepada keluarga ini, kamu memang tidak berguna pudel...!"
Lalu kambing menyahut,
"hei kalian.. kedudukan kalian tak lebih tinggi dari aku,
karena bulu-buluku aku memberi kehangatan kepada seluruh keluarga.
Semakin sedihlah anjing kecil itu,
apalagi ayam juga menyombongkan bahwa dia telah memberi telur,
bahkan kucingpun bilang bahwa tikus-tikus diladang telah dia usir karena jasanya.
Semua binatang sepakat bahwa anjing kecil itu benar-benar tak berguna dan tidak bisa memberi kontribusi apapun untuk keluarga itu....
Karena sangat sedih, anjing kecil itu lalu berlari ke tempat sepi dan menangis,
lalu datang seekor Herder tua, dia lalu mengeluh,
" Aku memang binatang yang tidak berguna disini.. " :(
Lalu herder tua itu berkata,
" Kamu memang tidak bisa menarik pedati, atau memberi susu, atau bertelur,
atau memberikan bulumu, tapi bodoh sekali kalo kamu menangisi sesuatu
yang kamu memang tidak bisa lakukan,
kamu harus bisa memanfaat yang diberikan Sang Pencipta kepadamu dengan sebaik2nya dengan membawa kegembiraan " :)
Sore itu, tuannya baru pulang dari ladang,
tuannya tampak lelah sekali karena sehari penuh dia bekerja dan kepanasan,
lalu anjing kecil tadi mendatangi tuannya lalu menjilati kakinya dan melompat
ke pangkuan tuannya, lalu bersama-sama menjatuhkan diri.
Tuan dan anjing kecil itu berguling-guling di rerumputan sambil tertawa riang,
lalu tuannya berkata," Meskipun aku lelah sekali sepulang dari ladang,
tapi semua sirna karena kamu menyambutku dengan semesra ini,
kamu memang paling berharga di antara binatang-binatang di peternakan ini,
kecil-kecil kamu sudah tahu apa artinya kasih....." :)
-> Jangan sedih karena kamu tidak bisa melakukan sesuatu seperti orang lain
karena kamu memang tidak memiliki kemampuan untuk itu,
tetapi apa yang dapat kamu lakukan...lakukanlah sebaik-baiknya dan sepenuh hati.
Dan jangan sombong karena kamu bisa melakukan banyak hal kepada orang lain, karena orang yang tinggi hati akan direndahkan,
sedangkan orang yang rendah hati akan ditinggikan..... :)
"Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia
yang dianugerahkan kepada kita:
Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita melakukannya
sesuai dengan iman kita
Jika karunia untuk melayani, baiklah kita melayani;
jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar;
jika karunia untuk menasihati, baiklah kita menasihati.
Siapa yang membagi-bagikan sesuatu, hendaklah ia melakukannya dengan hati
yang ikhlas;
siapa yang memberi pimpinan, hendaklah ia melakukannya dengan rajin;
siapa yang menunjukkan kemurahan, hendaklah ia melakukannya dengan sukacita.
Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik."
*Rom 12: 6-9*
"Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan
dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
*Lukas 14:11*
God Bless You... "+"
ketika dia mendekati kuda itu, didengarkannya binatang besar itu berkata
" Hai anjing kecil kamu masih baru disini ya?, nanti kamu akan tau betapa sayangnya tuanku kepadaku, karena aku biasa membantu tuanku untuk menarik pedatinya untuk membawa hasil panenannya ke sawah,
sedangkan kamu... apa yang bisa kamu sumbangkan untuk tuan kita ? "
Mendengar perkataan kuda itu, si anjing kecil merasa sedih,
kemudian dia mendengar sapi berkata pula, "betul... dan perlu kamu tahu bahwa nyonya sangat sayang padaku, karena aku selalu memberi susu segar dan keju kepada keluarga ini, kamu memang tidak berguna pudel...!"
Lalu kambing menyahut,
"hei kalian.. kedudukan kalian tak lebih tinggi dari aku,
karena bulu-buluku aku memberi kehangatan kepada seluruh keluarga.
Semakin sedihlah anjing kecil itu,
apalagi ayam juga menyombongkan bahwa dia telah memberi telur,
bahkan kucingpun bilang bahwa tikus-tikus diladang telah dia usir karena jasanya.
Semua binatang sepakat bahwa anjing kecil itu benar-benar tak berguna dan tidak bisa memberi kontribusi apapun untuk keluarga itu....
Karena sangat sedih, anjing kecil itu lalu berlari ke tempat sepi dan menangis,
lalu datang seekor Herder tua, dia lalu mengeluh,
" Aku memang binatang yang tidak berguna disini.. " :(
Lalu herder tua itu berkata,
" Kamu memang tidak bisa menarik pedati, atau memberi susu, atau bertelur,
atau memberikan bulumu, tapi bodoh sekali kalo kamu menangisi sesuatu
yang kamu memang tidak bisa lakukan,
kamu harus bisa memanfaat yang diberikan Sang Pencipta kepadamu dengan sebaik2nya dengan membawa kegembiraan " :)
Sore itu, tuannya baru pulang dari ladang,
tuannya tampak lelah sekali karena sehari penuh dia bekerja dan kepanasan,
lalu anjing kecil tadi mendatangi tuannya lalu menjilati kakinya dan melompat
ke pangkuan tuannya, lalu bersama-sama menjatuhkan diri.
Tuan dan anjing kecil itu berguling-guling di rerumputan sambil tertawa riang,
lalu tuannya berkata," Meskipun aku lelah sekali sepulang dari ladang,
tapi semua sirna karena kamu menyambutku dengan semesra ini,
kamu memang paling berharga di antara binatang-binatang di peternakan ini,
kecil-kecil kamu sudah tahu apa artinya kasih....." :)
-> Jangan sedih karena kamu tidak bisa melakukan sesuatu seperti orang lain
karena kamu memang tidak memiliki kemampuan untuk itu,
tetapi apa yang dapat kamu lakukan...lakukanlah sebaik-baiknya dan sepenuh hati.
Dan jangan sombong karena kamu bisa melakukan banyak hal kepada orang lain, karena orang yang tinggi hati akan direndahkan,
sedangkan orang yang rendah hati akan ditinggikan..... :)
"Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia
yang dianugerahkan kepada kita:
Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita melakukannya
sesuai dengan iman kita
Jika karunia untuk melayani, baiklah kita melayani;
jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar;
jika karunia untuk menasihati, baiklah kita menasihati.
Siapa yang membagi-bagikan sesuatu, hendaklah ia melakukannya dengan hati
yang ikhlas;
siapa yang memberi pimpinan, hendaklah ia melakukannya dengan rajin;
siapa yang menunjukkan kemurahan, hendaklah ia melakukannya dengan sukacita.
Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik."
*Rom 12: 6-9*
"Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan
dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
*Lukas 14:11*
God Bless You... "+"